Minggu, 10 Februari 2013

Semut

semut

semut-semut kecil

yang sungguh besar dari yang kecil

menawan penghalang semua bedil

meluruh, lantahkan seluruh babil

keselewengannya mati merasuk

mati merasuk
mati merasuk

merasuk tikam, merasuk sayat, merasuk dalam setiap amarah tengil

lantang ia mampat ke dalam adil

sayapnya kecil menembus teralis-teralis

teralis-teralis mistis
teralis-teralis mistis

mistis yang merasuk

merasuk mati
merasuk mati

merusuk!
merusuk!
tulang rusuk!

sumsumnya
sumsumnya
berikan aku sumsumnya

aku ingin tergoda

aku ingin merasuk ke dalam dunia sang pembesar

semut yang begitu besar

tulang rusuknya tercecer di mana-mana

hilang, tercaci maki

terusuk bata
terusuk bata
tulang rusuk bata

merah

oranye

kelabu

hitam
hitam

tambah air, tolong, aku ingin air

semut kelabu
semutnya kelabu

pasukan tulang rusuk bata

aku terasuk, terusuk!

merayap, merasuk ke dalam para pembuat onar

lalu biarkan sang pembuat onar mati

dalam tanah

dimakan para cacing bertulang rusuk hitam

yang akan pula, digerogoti

oleh semut-semut besar, dengan sumsum hitam pahitnya

semut dengan jintan hitam....


1 komentar: